URETHROPLASTI
Introduksi
a. Definisi
Suatu tindakan pembedahan dengan
cara membuat saluran urin/urethra dengan menggunakan kulit penis.
b. Ruang lingkup
Urethroplasti merupakan tindakan
pembedahan yang dilakukan untuk membuat urethra yang tidak terbentuk dengan
sempurna (Hipospadia).
c. Indikasi operasi
- Hipospadia
- Trauma Genitalia
d. Pemeriksaan
Penunjang
- Pemeriksaan Darah Urine dan Elektrolit
- Foto Thoraks
Teknik Operasi
- Penderita diletakkan dalam posisi supine.
- Desinfeksi lapangan operasi dengan antiseptik → ditutup dengan kain steril kecuali lapangan operasi.
- Pertama dilakukan urethroplasti dengan melakukan kordektomi kemudian lakukan urethroplasti.
- Urethroplasti tergantung dari letak meatus uretra eksternal:
- Uretra sub coronal, dilakukan meatal advancement and glanuloplasty (MAGPI), atau dilakukan prosedur Mathieu.
- Uretra di shaft penis, dilakukan transversal reposial island flap urethroplasti with gland chanel (tehnik Ducket), atau tehnik Snoddgrass uretroplasty.
Kemudian lakukan meatoplasti dan
glanuloplasti setelah itu dilanjutkan dengan scrotoplasty dan diakhiri menutup
kulit dengan tehnik Bayers.
e. Komplikasi operasi
- Infeksi Luka Operasi.
- Terbentuknya fistel.
- Striktur urethra
f. Mortalitas
Tergantung keadaan umum penderita
g. Perawatan
Pascabedah
- Perawatan Luka Operasi
- Cateter dipertahankan 1 minggu.
h. Follow-up
7, 14, 30 hari pasca bedah tentang komplikasi
dini yang mungkin terjadi. Juga dievaluasi tentang fungsi saluran kencingnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar